Ct =net cash inflow selama periode t
C0 =total initial investment cost
r=discount rate
t=angka waktu periodenya
Perhitungan IRR: IRR adalah discount rate (r) ketika NPV = 0
−20,000,000,000,000+
Setelah kita mengetahui bahwa NPV = 0, maka kita dapat mencari nilai
r real yang sebenarnya dengan metode interpolasi, yaitu menghitung nilai variabel
yang dicari dengan cara pendekatan pada nilai estimasi batas atas dan batas bawah.
Berikut tabel perhitungan nilai initial cost menggunakan batas atas dan batas bawah.
Dimana batas atas ( r 2 ¿ pada kasus ini menggunakan nilai 14% dan batas
bawahnya ( r 1 ) menggunakan nilai 12%.
Initial Cost
Rp 19,394,331,345,578
Rp 20,000,000,000,000
Rp 21,520,548,756,161
r
12%
x
14%
r 1 =12% ⇒
3,367,140,700,000 5,257,642,775,000 6,178,901,723,125 7,261,299,997,172 8,533,036,979,177
+
+
+
+
(1+ 0.12)1
(1+ 0.12)2
(1+ 0.12)3
(1+0.12)4
( 1+ 0.12)5
= Rp 21,052,318,219,030
r 2 =14% ⇒
3,367,140,700,000 5,257,642,775,000 6,178,901,723,125 7,261,299,997,172 8,533,036,979,177
+
+
+
+
1
2
3
4
5
(1+0.14)
(1+0.14)
(1+0.14)
(1+0.14)
(1+0.14)
= Rp 19,900,864,784,364
Subsitusikan nilai dari r 1 =12% dan r 2 =14% kedalam
persamaan interpolasi, maka kita akan mendapatkan nilai
yang sebenarnya:
initial cost real−initial cost 1 r real−r 1
=
initial cost 2−initial cost 1
r 2−r 1
20,000,000,000,000−21,052,318,219,030 r real−12
=
19,900,864,784,364−21,052,318,219,030 14 −12
0.91=