Syncope epilepsi differential diagnosis

Published on February 2017 | Categories: Documents | Downloads: 86 | Comments: 0 | Views: 394
of 3
Download PDF   Embed   Report

Comments

Content

1. Syncope  Kehilangan kesadaran mendadak akibat kurangnya aliran darah ke otak. Penyebab sinkop bermacam-macam, tetapi pada garis besarnya disebabkan oleh; 1) refleks vascular abnormal menyebabkan asistole atau hipotensi, 2) kegagalan refleks simpatetik menyebabkan hipotensi berat, 3) penyakit jantung intrinsik menyebabkan aritmia atau asistole jantung.  Terjadi saat berdiri.  Serangan tiba-tiba, rasa lemah, dahi berkeringat, pusing, pucat, nadi cepat, kulit dingin.  Bila penderita dibaringkan  cepat pulih. 2. Drop Attack  Penderita tiba-tiba jatuh karena ekstremitas inferior lemah akibat insufisiensi A. Basilaris.  Sering disertai vertigo dan bicara sulit.  Berlangsung sementara dan sembuh sendiri. Epilepsi Pencetus Suasana awal Warna kulit Tidak biasa apapun Mendadak, aura +/Pucat/merah (flushed) Sinkop Biasa (misal emosi) Posisi tegak, kondisi padat, panas, stres emosi Berangsur, merasa gelap/mual, penglihatan buram, berkeringat Biasanya pucat Jarang Sangat jarang Sering terjadi

Inkontinensia Sering terjadi Lidah tergigit sering terjadi Muntah Fenomena motorik Pernafasan Cedera Pasca serangan Lama jarang

Tonik/tonik-klonik,klonik Lemas tanpa gerakan, mungkin menonjol dgn amplitudo & ada sentakan klonik kecil singkat, frekuensi khas inkoordinasi atau tonik Mendekur, mulut berbusa Dangkal lambat Sering terjadi Jarang

Bingung mengantuk, tidur Cepat siuman tanpa rasa bingung Beberapa menit ± 10 detik

Epilepsi Mioklonik • • • • Pada anak-anak Terjadi gangguan kesadaran sebentar Gambaran klinis yang terlihat adalah gerakan ekstensi dan fleksi lengan atau keempat anggota gerak yang berulang dan terjadinya cepat. Gerakan involuntar aneh dari sekelompok otot (terutama bahu dan lengan)  Myoclonic jerking Absence / lena / petit mal Bangkitan ini ditandai dengan gangguan kesadaran mendadak (absence) dalam beberapa detik (sekitar 5-10 detik) dimana motorik terhenti dan penderita diam tanpa reaksi. Seragan ini biasanya timbul pada anak-anak yang berusia antara 4 sampai 8 tahun. Pada waktu kesadaran hilang, tonus otot skeletal tidak hilang sehingga penderita tidak jatuh. Saat serangan mata penderita akan memandang jauh ke depan atau mata berputar ke atas dan tangan melepaskan benda yang sedang dipegangnya. Pasca serangan, penderita akan sadar kembali dan biasanya lupa akan peristiwa yang baru dialaminya. Pada pemeriksaan EEG akan menunjukan gambaran yang khas yakni “spike wave” yang berfrekuensi 3 siklus per detik yang bangkit secara menyeluruh. Sinkop Pencetus: biasa (misal emosi) Suasana: Posisi tegak, kondisi padat, panas, stres emosi Awal: Berangsur, merasa gelap/mual, penglihatan buram, berkeringat Warna kulit: Biasanya pucat Inkontinensia: Jarang Lidah tergigit: Sangat jarang Muntah: Sering terjadi Fenomena motoric: Lemas tanpa gerakan, mungkin ada sentakan klonik kecil singkat, inkoordinasi atau tonik Pernapasan: Dangkal lambat

Cedera: Jarang Pasca serangan: Cepat siuman tanpa rasa bingung Lama: ± 10 detik Jadi Absence seizure (petit mal) dan myoclonic seizure bisa didiagnosis banding sinkop. • • Epilepsi Atonik Mendadak kehilangan tonus otot pada beberapa bagian tubuh atau seluruh tubuh Berlangsung singkat  drop attact Drop Attack  Penderita tiba-tiba jatuh karena ekstremitas inferior lemah akibat insufisiensi A. Basilaris.  Sering disertai vertigo dan bicara sulit.  Berlangsung sementara dan sembuh sendiri. Jadi, epilepsi atonik bisa didiagnosis banding drop attack.

Sponsor Documents

Or use your account on DocShare.tips

Hide

Forgot your password?

Or register your new account on DocShare.tips

Hide

Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link to create a new password.

Back to log-in

Close