Domain Ncp

Published on February 2017 | Categories: Documents | Downloads: 315 | Comments: 0 | Views: 1210
of 7
Download PDF   Embed   Report

Comments

Content

KATEGORI DIAGNOSIS GIZI
MASALAH :
ASUPAN (NI) : Too much or too litle of a food or nutrient compare to actual or estimated
needs
KLINIS (NC) ; Nutrition problems that relate to medical or physical condition
PERILAKU & LINGKUNGAN (NB) : Knowledge, attitudes, beliefs, physical
enviroments, access to, food or food safety
Nutrition Diagnoses Terminology/ Taxonomy
 3 Domains
 Several classes
 Multiple sub-classes
 60 Nutrition related problems
I. Domain Intake (NI):
Masalah gizi aktual yang berhubungan dengan asupan energi, nutrien, cairan, atau zat
bioaktif yang diberikan secara oral atau dengan dukungan gizi (enteral atau parenteral).
NI-1: Keseimbangan Energi
Perubahan aktual atau perkiraan dalam keseimbangan energi
NI-1.1: Unused.
NI-1.2: Increased energy expenditure
NI-1.3: Unused
NI-1.4: Inadequate energy intake
NI-1.5: Excessive energy intake
NI-2: Asupan oral atau dukungan gizi
Asupan makanan atau minuman aktual atau perkiraan dari diet oral atau dukungan gizi
dibandingkan dengan pasien goal
NI-2.1: Inadequate oral food/beverage intake
dll
NI-3: Asupan cairan
NI-4: Zat bioaktif
NI-5: NUTRIEN
Asupan grup nutrien spesifik atau nutrien tunggal secara aktual atau perkiraan dibandingkan
dengan level yang diinginkan
NI-5.1.: Increased nutrient needs (spesify)...........................
NI-5.2: Evident protein-energy malnutrition
NI-5.3: Inadequate protein energy intake
Dll
NI-5.7: PROTEIN
NI-5.7.1: Inadequate protein inatake

Dll
NC.1. FUNGSIONAL
Perubahan fungsi fisik / mekanik yang berdampak negatif pada kondisi gizi
NC 1.1. Gangguan menelan
NC 1.2. Gangguan mengunyah
NC 1.3. Kesulitan menyusui
NC 1.4. Perubahan fungsi sistem pencernaan
NC.2. BIOKIMIA
Perubahan kemampuan memetabolisme nutrien akibat obat, operasi atau ditunjukkan oleh
perubahan nilai laboratorium
NC 2.1. Kegagalan memanfaatkan nutrien
NC 2.2. Perubahan nilai laboratorium yang berkaitan dengan gizi
NC 2.3. Interaksi obat-makanan
NC.3. BERAT BADAN
Kondisi berat badan atau perubahan berat yang kronis dibandingkan dengan berat ideal
NC 3.1. Underweight
NC 3.2. Kehilangan berat yang tak diinginkan
NC 3.4. Overweight / Obesity
NC 3.4. Pertambahan berat yang tak diinginkan
1. Pemberian Makanan dan atau zat gizi (ND)
Penyediaan makanan /zat gizi dg pendekatan individual termasuk makanan utama dan
snack, makanan enteral dan parenteral serta suplemen
ND-1 Makanan utama (Meal) & snack
Meal adalah pemberian makan rutin termasuk didalamnya bermacam-macam
makanan yang mengandung sumber KH, lauk hewani, nabati, sayur dan buah,
susu dan penggantinya
Snack adalah makanan yang diberikan diantara waktu makan.
ND 1.1. Makanan biasa
ND 1.2 Modifikasi distribusi, jenis atau jumlah makanan dan zat gizi dalam
makanan utama dg waktu tertentu
ND 1.3 Makanan /minuman khusus
ND 1.4 lain lain _____
ND 2. Enteral dan Parenteral nutrition
Enteral : Pemberian nutrisi melalui saluran pencernaan lewat pipa, kateter, atau stoma
yang menyediakan zat gizi distal ke oral cavity (enteral)
Parenteral : Pemberian zat gizi melalui intravenous (central/peripheral) baik sentral atau
pheripheral
ND 2.1. Initiate EN atau PN

ND 2.2 Modifikasi rute, konsentrasi, komposisi atau jadwal
ND 2.3 Penghentian EN atau PN
ND 2.4 Memasukan pipa makanan
ND 2.5 Site care
ND 2.6 lain lain _____
ND 3. Suplemen
Makanan atau zat gizi yang bukan makanan tunggal, makanan utama atau diet,
namun lebih bersifat untuk menambah zat gizi yang ada
ND-3.1 Medical Food Supplement
ND-3.2 Vitamin and mineral
ND-3.3 Bioactive substance
ND 4. Bantuan Pemberian makan
Bantuan dalam pemberian makan/ saat makan yang dirancang dalam upaya
pemulihan kemampuan makan secara mandiri, menunjang asupan zat gizi yang
adekuat, mengurangi kehilangan BB yg tidak direncanakan dan dehidrasi.
ND 4.1. Penyesuaian alat
ND 4.2 Posisi makan
ND 4.3 Cara penyajian makanan
ND 4.4 Perawatan mulut
ND 4.5 lain lain _____
ND 5. Lingkungan saat makan
Penyesuaian lingkungan fisik, suhu, waktu dan tempat yang menarik saat
penyediaan makanan yang dapat berdampak pada asupan makanan
ND 5.1. Sinar/lampu
ND 5.2 Odors
ND 5.3 Distraction
ND 5.4 Table height
ND 5.5 Table service/set up
ND 5.6 Room temperature
ND 5.7 Lain lain ___________
ND 6. Pengelolaan Obat berkaitan dg gizi
modifikasi obat atau herbal untuk optimalisasi status gizi dan kesehatan pasien
ND 6.1. Initiate ( awal)
ND 6.2 Perubahan dosis
ND 6.3 Perubahan bentuk
ND 6.4 Perubahan rute
ND 6.5 Jadwal pemberian
ND 6.6 Penghentian obat
2. Edukasi Gizi
Proses formal dalam mengajarkan atau melatih ketrampilan pasien/klien atau
menanamkan pengetahuan untuk membantu pasien dalam mengatur atau memodifikasi pilihan

makanan dan perilakunya secara mandiri/sukarela untuk menjaga atau memperbaiki status
kesehatan
E.1 Edukasi gizi awal/singkat
Instruksi atau latihan yang bertujuan untuk membangun atau memperkuat
pengetahuan dasar yang berkaitan dg gizi, atau menyediakan informasi penting yg
berkaitan dg gizi sampai pasien kembali/kunjungan ulang
E 1.1. Tujuan edukasi gizi
E 1.2 Modifikasi prioritas
E 1.3 Survival information
E 1.4 Lain lain ______
Edukasi gizi komprehensif/mendalam (E.2)
Instruksi atau latihan yang bertujuan untuk memperdalam pengetahuan yang berkaitan dg gizi,
dan atau ketrampilan pada topik topik tertentu
Tujuan edukasi gizi
E 2.1.
Modifikasi Anjuran
E 2.2
Topik yg berkaitan/ lebih dalam E 2.3
Intepretasi hasil
E 2.4
Pengembangan kemampuan E 2.5
Lain lain_____
E 2.6
3. Konseling Gizi
Proses memberi dukungan , yang ditandai dengan kolaborasi antara pasien dengan konselor
dalam menentukan prioritas, menetapkan tujuan dan membuat rencana² kegiatan secara
individual dalam upaya
mengembangkan tanggung jawab untuk mengurus sendiri dalam merawat kondisi yang
ada dan menjaga kesehatan
Pendekatan/Dasar teoritis
(C-1)
Teori* atau model yang digunakan untuk mendisain/merencanakan dan melaksanakan suatu
intervensi.
Teori perilaku -kognitif
Model ‘health belief”
Teori ‘ Social Learning”
Transtheoretical model /
State of change
Lain lain_____
Strategi

C 1.1.
C 1.2
C 1.3
C 1.4
C 1.5
(C-2)

Aplikasi secara selektif metode evidence based atau
disain rencana tindak lanjut untuk mencapai tujuan
tertentu
Memotivasi C 2.1.

Penetapan tujuan C 2.2
Pengawasan mandiri C2.3
Pemecahan masalah C2.4
Dukungan sosial
C 2.5
Manajemen stres C 2.6
Kontrol stimulus C 2.7
cognitif restructuring C 2.8
Relapse prevention C 2.9
Reward
C 2.10
lain _____
C 2.11
Strategi Konseling :
Interaksi dietisien dg klien
Involving (terlibat) – saling mengenalkan ide dan mengidentifikasi pendekatan yg tepat utk
konsep tersebut
Exploring (mencari) - saling diskusi aktif mengenai feasibility dari konsep/pendekatan
Resolving (memecahkan) – bersama memilih pendekaran dan pemecahan masalah
Closing (mengakhirkan) – sama sama puas atas pendekatan yg diputuskan dan siap dilaksanakan
.
4. Koordinasi asuhan gizi
Berkonsultasi, merujuk atau berkoordinasi asuhan gizi
dengan tenaga kesehatan, institusi lain yg dapat
membantu dalam merawat dan mengelola masalah
gizi
 Koordinasi asuhan lain selama pelaksanaan asuhan gizi (RC-1)
Menyediakan fasilitas pelayanan dengan profesi, institusi atau badan lain selama melakukan
asuhan gizi
Pertemuan tim
RC 1.1
Rujukan ke RD spesialis lain
RC 1.2
kolaborasi/rujukan dg provider lain RC 1.3
Rujukan ke badan masy/prog lain RC 1.4
 Penghentian atau pengalihan asuhan gizi pada lingkungan atau provider lainnya (RC 2)
Rencana pulang/penghentian dan pengalihan asuhan gizi dari satu tingkat atau lokasi asuhan ke
lainnya
Kolaborasi/rujukan ke provider lain
Contoh catatan koordinasi

RC 2.1

Rujukan klien guna tindak lanjut ke acute care LOS. Informasi yg berkaitan dg pengkajian
diagnosis gizi dan intervensi di sampaikan kepada dietisien dan perawat di unit dialisa. Klien dan
keluarga nampak aktif mengikuti/tertarik. Jadwal tindak lanjut ke klinik ginjal dalam 6 minggu
ke depan.

Rujukan ke badan masyarakat/program RC 2.2
4 DOMAIN NUTRITION MONEV
1. Outcome perilaku dan lingkungan yang berkaitan dengan gii
Outcome Pengetahuan/Kepercayaan
Outcome Perilaku
Outcome Akses
Outcome Aktivitas dan Fungsi Fisik
2. Outcome Intake Makanan dan Gizi
Intake Energy
Makanan dan Minuman
Enteral dan Parenteral
Substansi Bioactive
Macronutrient
Micronutrient
3. Outcome Tanda & Gejala Yang Berkaitan dengan Gizi
Outcome Antrophometric
Outcome Tes Biokimia dan medis
Outcome Pemeriksaan Fisik
4. Outcome Center Pasien/Klien Yang Berkaitan dengan Gizi
1. Outcome Kualitas Hidup Yang Berkaitan dengan Gizi
Persepsi pengaruh pelayanan gizi terhadap kualitas hidup
2. Outcome Kepuasan
Kepuasan dengan rekomendasi preskripsi, konseling gizi, edukasi gizi dan/atau hidangan,
snack atau pelayanan makanan
Indikator-indikator Outcome Pelayanan Gizi
Secara jelas menggambarkan tanda-tanda yang dapat diobservasi, diukur dan digunakan untuk
mengukur perubahan yang merupakan hasil dari pelayanan gizi (outcome)
Indikator yang dipilih harus relevan dan menggambarkan perubahan pada ND pasien yaitu
etiologi dan sign/symptomnya

Pengukuran dan Evaluasi Indikator-indikator Outcome Gizi
Berdasarkan pada criteria dan skala yang ditetapkan untuk outcome pelayanan gizi
CRITERIA :
- Preskripsi Gizi atau outcome tujuan/yang
diharapkan
- Referensi standard
SKALA :
mengevaluasi perubahan² penggunaan suatu skala untuk menggambarkan tingkat dimana
indikator berubah mencapai kriteria

Sponsor Documents

Or use your account on DocShare.tips

Hide

Forgot your password?

Or register your new account on DocShare.tips

Hide

Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link to create a new password.

Back to log-in

Close