Laporan SC

Published on March 2017 | Categories: Documents | Downloads: 30 | Comments: 0 | Views: 406
of 2
Download PDF   Embed   Report

Comments

Content

RSUP DR.M.DJAMIL
No.Indek: 1.7.A.35
PADANG

UPF: KEBIDANAN & KANDUNGAN

LAPORAN OPERASI

CM 10

Nama : ………………….. Bangsal Kebidanan
Umur : ….. tahun
MR :

………………
Nama dokter ahli bedah
Nama dokter ahli anestesi

: Dr. Desmon
: Dr. Rudi,SpAN

Jenis anestesi

: Spinal

Jenis operasi

: Besar

Diagnosa Prabedah

: G2P1A0H0 gravid aterm ..............+ PRM 9
jam
Anak hidup tunggal intra uterin let lintang kepala di kanan
dorsoinferior

Diagnosa Pasca bedah : Para 2 A 0 H 1 post SCTPP
___________________________________________________________________________________
Indikasi operasi
: PRM + anak letak lintang
Nama operasi
: Seksio Sesarea Transperitoneal Profunda
Jaringan yang diinsisi : Segmen Bawah Rahim
Dikirim untuk PA
Tanggal operasi
lama perasi
12-03-2006

: Tidak
Jam operasi dimulai
...........
60menit

Jam operasi selesai
............

LAPORAN OPERASI :
 Pasien tidur telentang diatas meja operasi dalam spinal anestesi.
 Dilakukan tindakan aseptik untuk membersihkan lapangan operasi dengan larutan betadin 10 %
didaerah abdomen, diperluas kedaerah genitalia eksterna dan 1/3 proksimal femur bagian depan
dan dalam.
 Daerah operasi diperkecil dengan menutupkan duk steril, duk pertama dipasang mulai setinggi
simfisis os pubis sampai kebawah menutupi ujung kaki, duk kedua dipasang mulai setinggi pusat
ke atas sampai menutupi kepala. Dua buah duk kecil dipasang dikiri dan kanan linea mediana
inferior dengan jarak lebih kurang 4 cm.
 Dilakukan insisi kulit pada l.mediana inferior, mulai 1 cm diatas SOP sepanjang 10 cm ,keatas



kearah umbilikus, Insisi dilanjutkan kelapisan subkutis.

Fascia M.Rektus Abdominis diidentifikasi dan dibuka secara tajam yang dimulai dengan membuat
sayatan  1 cm pada bagian tengahnya, kemudian insisi diperlebar kearah kiri dan kanan dengan
gunting sesuai irisan dari luar,
M.Rektus Abdominis kiri dan kanan dipisahkan secaratumpul dengan ujung skapel kemudian
diperlebar dengan 2 jari telunjuk operator.












Peritonium parietal diidentifikasi, dipegang dengan pinset chirurgis oleh operator dan asisten,
disayat secukupnya dengan gunting dengan hati-hati untuk menghindari usus atau omentum ikut
terpotong, kemudian dipegang dengan dua buah klem Milkulietz, sayatan diperlebar kebawah dan
keatas sesuai irisan dari luar dengan menggunakan gunting jaringan, ketika sayatan kearah bawah
dimasukkan jari telunjuk operator dan asisten untuk melindungi agar tidak mengenai usus atau
omentum dibawahnya dan irisan dilakukan secara avue, irisan sampai kira-kira 2 cm diproksimal
batas kandung kencing, selanjutnya irisan diperlebar dengan gunting keatas sesuai dengan irisan
dari luar dengan lindungan jari telunjuk dan tengah operator.
Setelah peritonium dibuka tampak uterus gravid sesuai dengan palpasi dari luar. Perlengketan (-)
Plika vesikouterina dibuka secara tajam dengan gunting kemudian dibebaskan secara tumpul
dan didorong kebawah kemudian ditahan dengan spekulum. Dibuat sayatan semilunar pada
SBR, pada bagian tengah diinsisi sampai kelapisan endometrium kemudian diperlebar
secara tumpul dengan 2 jari telunjuk.Ketuban (-) ,Anak dilahirkan dengan meluksir kaki, lahir
anak laki-laki BB........g ; PB:.... cm, A/S : 8/9. Plasenta tertanam di korpus depan.Plasenta
dilahirkan dengan sedikit tarikan pada tali pusat, lengkap 1 buah, berat + ;....... gr ukuran 18 x
17 x 2,5 cm, ; insersi tali pusat parasentral, panjang TP + 50 cm.
Uterus diluksir keluar rongga abdomen, dan cavum uteri dibersihkan dari sisa selaput dan
plasenta. Lapisan miometrium dijahit jelujur terkunci 2 lapis dengan kromik 2. dilakukan
observasi ternyata uterus kontraksi kuat.
Pada eksplorasi selanjutnya tidak tampak kelainan anatomis pada uterus, kedua tuba dan
ovarium, bentuk, konsistensi dan besar dalam batas normal..Setelah diyakini tidak ada
perdarahan lagi dari bekas operasi maka luka operasi dinding abdomen dijahit lapis demi
lapis. Peritoneum dijahit jelujur terkunci dengan kromik no. 1. Muskulus Rectus Abdominis
dijahit satu-satu dengan kromik no.1. Fascia dijahit jelujur terkunci dengan Vikril no.1.
Subkutis dijahit satu-satu dengan plain cat-gut no. 2. Kulit dijahit satu-satu dengan silk no.3.0.
Perdarahan selama operasi + 350 ml
Keadaan post operasi:
- Kesadaran: belum sadar. TD 100/70 mmHg Nadi: 88x/1`
Nafas : 20x/1` Suhu: afebris
- Kontraksi uterus : baik Perdarahan pervaginam: (-), Urin
kateter : 100 cc,jernih.

Assisten II

( Dr. M.Islam )

Asisten I

( Dr. Yandi )

Operator,

( Dr. Desmon)

Sponsor Documents

Or use your account on DocShare.tips

Hide

Forgot your password?

Or register your new account on DocShare.tips

Hide

Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link to create a new password.

Back to log-in

Close