newborn

Published on December 2016 | Categories: Documents | Downloads: 118 | Comments: 0 | Views: 442
of 48
Download PDF   Embed   Report

Comments

Content

NEWBORN
CONCEPT
Ns. Rinik Eko Kapti M. Kep.

Newborn
Bayi baru lahir (newborn) adalah bayi dalam

waktu 24 jam pertama lahir
Bayi yang baru lahir dikelompokkan
berdasarkan usia kehamilan
Bayi kurang bulan (premature) yaitu yang lahir

kurang dari 37minggu.
Bayi cukup bulan (mature) yaitu bayi yang lahir
antara 37-42 minggu
Bayi lebih bulan (postmature) yaitu bayi yang
lahir lebih dari 42minggu.

Lanjutan:
Menurut beratnya
Kecil massa kehamilan (KMK) apabilabayi yang
lahir dengan berat dibawah percentile 10,
Sesuai massa kehamilan(SMK) apabila berada
diantara percentile 10-90
Besar massa kehamilan (BMK) diatas percentile
90

Newborn
Adaptasi fisik newborn
Pengkajian Newborn

Adaptasi fisiologis sistem
respirasi
Cairan paru janin dibutuhkan untuk

perkembangan dan menurun
jumlahnya dengan bertambahnya usia
kehamilan
Paru berfungsi setelah 26 minggu
kehamilan
Surfaktan ditemukan dalam jumlah
yang cukup sekitar 35 minggu
kehamilan

Respiratory
Adaptations
Mechanical Stimulation
Chemical Stimulation
Sensory Stimulation

Mechanical
Kompresi dada saat kelahiran
Stimulation

pervagina mendorong 1/3 dari
cairan keluar dari bidang paru
Pada saat re-ekspansi paru-paru
menarik udara untuk masuk ke
paru-paru
Menangis menimbulkan tekanan
positif intrathoracic yang menjaga
alveoli terbuka

Chemical Stimulation

Peningkatan katekolamin pada

saat kelahiran berpengaruh
terhadap penurunan cairan dalam
paru
Katekolamin meningkatkan
pelepasan surfaktan

Chemical Stimulation
Penurunan O2 & Meningkatkan

konsentrasi CO2 bersama dengan
penurunan pH merangsang
kemoreseptor untuk inisiasi
respirasi

Respiratory
Adaptations
Surfaktan mendorong ekspansi
paru dengan mencegah alveoli
kolaps pada akhir ekspirasi
Meningkatkan kemampuan paruparu untuk terisi udara

Sensory Stimulation
Tactile
Visual
Auditory

Respiratory
Adaptations
Pernafasan dalam waktu 1 menit
kelahiran
Diafragma dan otot-otot perut
yang digunakan
Pernafasan hidung
30-60/minute

Cardiovascular
Adaptations

Sirkulasi neonatal terjadi

bersamaan dengan adaptasi
pernapasan
Penghentian darah melalui
umbilical dan plasenta
menyebabkan perubahan dari
sirkulasi janin ke sirkulasi neonatal

Cardiovascular
Adaptation
Penutupan ductus venosus,
foramen ovale dan ductus
arteriousus
Beralih ke sirkulasi paru-paru

Neonatal Circulation
Pulse dihitung 1 menit penuh
Heart rate ---- 120-160
Tachycardia lebih dari 160
Bradycardia kurang dari100

Neonatal Circulation
CRT kurang dari 3 sec.
Rata-rata systolic 60-80,

diastolic 40-50
Rata rata Volume darah 300ml

Thermogenic
Adaptation
Keseimbangan antara
kehilangan panas dan produksi
Kemampuan newborns ability
menjaga suhu tubuhnya
ditentukan oleh faktor lingkungan
eksternal dan proses fisiology
internal

Thermogenic Adaptation
Environmental








Konveksi : Proses hilangnya pns tbh
melalui kontak dgn udara yg dingin
di sktrnya
Radiasi :Proses hilangnya pns tbh bl
by diletakkan dkt dgn benda2 yg lbh
rendah suhunya dr suhu tbhnya
Evaporasi : Proses hilangnya pns tbh
bl by berada dlm keadaan bsh
Konduksi : Proses hilangnya pns tbh
melalui kontak lgs dgn benda2 yg
mempunyai suhu lbh rendah

Thermogenic Adaptation
Internal
Bayi baru lahir memiliki

kemampuan terbatas untuk
menggigil sebagai usaha
memproduksi panas
Panas yang dihasilkan dari
metabolisme lemak coklat
Aktifitas otot: fleksi ekstremitas,
gelisah, dan menangis

Thermogenic Adaptation
Effects of cold stress

Peningkatan konsumsi O2 dapat

memicu metabolic acidosis
Peningkatan kebutuhan glukosa
yang memicu terjadinya
hypoglycemia
Produksi surfactant menurun
dan terjadi respiratory distress

Signs of Cold
Stress/Hypothermia
Mottling pada kulit
Kulit teraba dingin
Bintik-bintik pada kulit
Sianosis
gelisah
tachypnea

Renal System
Ginjal pd BBL sdh berfungsi, ttp

blm sempurna
2-6 BAK/hari selama 2 hari
pertama
5-25 BAK/hari setelah 48 jam
15-60 ml urin per / kg BB/ hari
Urine tidak berbau
Satu tahun --- matang

Gastrointestinal
System
Kapasitas lambung BBL sgt bervariasi & tgt pd

ukuran by, sktr 30 – 90 ml.
Pengosongan dimulai dlm bbrp mnt pd saat
pemberian makanan & selesai antara 2 – 4 jam stlh
pemberian makanan
Suara bowel terdengar dalam waktu 1 jam
Aktifitas peristaltik yang tidak terkontrol pada
esophagus terjadi dalam beberapa hari
Enzim pencernaan dapat mencerna karbohidrat
sederhana, protein dan lemak
Mekoneum keluar dalam 12-24 jam
Transitional stool dikeluarkan dalam 1-2 days

Hepatic Adaptation
Di dalam uterus iron disimpan dan digunakan

untuk produksi hemoglobin setelah lahir.
Simpanan tersebut cukup memenuhi kebutuhan
dalam 5 bulan tanpa penambahan supplement.
Glucose disimpan dalam bentuk glycogen untuk
kebutuhan metabolik neonatal
Selama 24 jam pertama glykogen menurun dan
level glukosa berada pada 50 sampai dengan 60
mg/ml
Feedings akan menstabilkan level glukosa,
setelah 3 hari level glukosa berada antara 60-70
mg/ml

Immune System
Sistem
immunitas BBL blm matang,
Adaptation

shg menyebabkan BBL rentan thd
berbagai infeksi & alergi
Neonate tergantung pada 3
immunoglobins: IgA, IgG, and IgM
IgG dari placenta dan ditemukan pada
fetus di trimester 3.
Melindungi newborn untuk melawan infeksi
bakteri dan viral

Immune System
Adaptation
IgM ditemukan dalam darah dan lymph,
merupakan imuniglobulin pertama yang
berespon terhadap infeksi. Diproduksi setelah
dilahirkan. Jika meningkat saat dilahirkan
mungkin mengindikasikan bayi terekspos infeksi
intrauterin.
IgA ditemukan pada colostrum dan dapat
berkontribusi sebagai pasif immunity.
Immunoglobulin ini terbatas pada pertumbuhan
bakteri pada GI tract dan diproduksi secara
bertahap.

Normal Newborn
Assessment
 Evaluate the newborns’
adjustment to Extrauterine.
 Assess for possible birth trauma
 The assessment should
progress from head to toe.

Apgar Score
Apgar skor adalah suatu metode sederhana

yang digunakan untuk menilai keadaan umum
bayi sesaat setelah kelahiran (Prawirohardjo :
2002).
Penilaian ini perlu untuk mengetahui apakah
bayi menderita asfiksia atau tidak.
 Skor dilaporkan menit 1 dan dilanjutkan
menit ke 5 setelah kelahiran

Apgar Score

continue

Transition to
Extrauterine Life
Lahir sd 30 minutes
First
period
of
Heart rate 160 to 180 x/min
Kembali 110-160 setelah 30 min
Reactivity

RR 60-80/crackles mungkin ada
Reactive terhadap rangsangan
Setelah periode ini newborn tidur selama 60-

100 min.

Transition Second
Period
4-8 jam setelah lahir
Ada periode tachycardia dan

tachypnea
Peningkatan tonus otot dan
perubahan warna
Keluarnya meconeum

Neurological System
Reflek memberikan informasi tentang

maturitas dari sistem
Reflek primitif penting untuk survival dan
keamanan
Tidak ada, lemah dan asimetri
mengindikasikan keabnormalan

Neurological Reflexes
Sucking
Rooting
Grasping
Extrusion
Tonic neck
Moro

Stepping
Crawling
Babinski
Blinking

Gestational Age Assessment
Ballard Score
Sistem penilaian ini dikembangkan oleh Dr.

Jeanne L Ballard, MD untuk menentukan usia
gestasi bayi baru lahir melalui penilaian
neuromuskular dan fisik.

Gestational Age Assessment
Ballard Score
Neuromuscular

maturity

Physical maturity
Skin

Posture

Lanugo

Square window
Arm recoil

Plantar surface
Breasts

Popliteal angle
Scarf sign

Eye and ear
Genitalia

Heel-to-ear

Assess for possible birth trauma

The assessment should progress
from head to toe.

Breastfeeding
American Academy of Pediatrics (AAP)

merekomendasikan bayi diberikan ASI eksklusif
selama 6 bulan pertama kehidupan
Menyusui harus terus selama setidaknya 12 bulan
ASI yang dirancang untuk bayi, nutrisi paling
sempurna
ASI terdiri dari jaringan hidup karena
mengandung sel-sel hidup
Aman dari bakteri dan selalu segar
Nutrisi dalam ASI lebih mudah diserap
dibandingkan susu formula

Contraindications of
Breastfeeding







Maternal cancer therapy
Active tuberculosis
HIV
Maternal herpes simplex lesion
Cytomegalovirus (CMV)
Maternal substance abuse

Choosing
a
Feeding
Perawat harus memberikan informasi kepada orang
tua dengan cara tidak menghakimi dan
Method
menghormati keputusan mereka
Berikan informasi faktual tentang kebutuhan nutrisi

dan imunologi yang dapat dipenuhi oleh ASI
Manfaat bagi bayi dan ibu
Risiko pemberian susu formula
Keyakinan dan budaya adalah pengaruh yang
signifikan
negara-negara miskin sering memilih untuk
memberikan susu formula karena mereka percaya,
lebih baik metode yang "modern"

Lactation
Frequency/Duration
Ukuran lambung bayi sesuai
dengan jumlah kolostrum yang
diproduksi
Hari ke 7-10 ukurannya
meningkat sesuai dengan
peningkatan jumlah produksi ASI

Lactation
Frequency/Duration
Rata-rata 8-12 x/24hrs
Pemberian ASI antara 1-3 jam
Jarak pemberian ASI seharusnya

tidak lebih dari 4 jam

Discharge
Tentukan kekurangan pengetahuan
Assessment
Pentingnya imunisasi
Perawatan lanjutan
Screenning kelainan (misalnya

pendengaran)
Pemeriksaan darah

Terima Kasih

Sponsor Documents

Or use your account on DocShare.tips

Hide

Forgot your password?

Or register your new account on DocShare.tips

Hide

Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link to create a new password.

Back to log-in

Close